Syekh Muhammad Mazhar Isyan Jan Janaani KS adalah silsilah sa’adat yang ke-31, putra Syekh Ahmad Sa’id yang paling kecil. Beliau lahir pada tanggal 3 Jumadil Awwal 1248 H (1832 M) di kota Delhi. Kakeknya yang bernama Syekh Abu Sa’id KS memberi nama “Mazhar Muhammad” yang diambil dari kata “Mazahiri Muhammad” yang merupakan isyarat tanggal lahir serta orang yang termasuk “Muhammadiyyul Masyrab”.
Kata Mutiara Syekh Muhammad Mazhar KS
“Inti dari Hayatun Thayyibah adalah menyerahkan seluruh pekerjaan kepada Allah SWT, percaya bahwa setiap keadaan bisa berubah dengan takdir Allah SWT, tidak mengatakan “Untuk apa? atau bagaimana?” pada setiap kejadian yang terjadi, tidak melakukan pertentangan, memperkuat iman dan hati (keyakinan) dengan berpikir mengenai nikmat-nikmat yang dijanjikan Allah SWT kepada hamba-hamba-Nya, mengingat kebesaran dan kekayaan Allah SWT dengan berzikir, dan memutuskan harapan beserta keinginan terhadap hawa nafsu dan seluruh makhluk, kemudian hanya berharap kepada Allah SWT.”
“Murid adalah seseorang yang mengharapkan ridha Allah SWT dan dapat berjumpa dengan Allah SWT kelak dengan cara meninggalkan segala sesuatu yang tidak ada hubungannya dengan Allah SWT, dan penuh ketaatan terhadap ketentuan dan hukum-hukum Allah SWT seperti halnya mayat yang sedang dimandikan.”
Wafat Dan Makam Syarif
Syekh Muhammad Mazhar Isyan Jan Janaani KS wafat pada tanggal 12 Muharam 1301 H (1883 M) karena penyakit pada perutnya yang makin parah. Kemudian, pada pagi harinya setelah shalat jenazah dilakukan dengan begitu banyaknya jamaah, beliau dimakamkan di Jannatul Baqi di dekat makam ayahnya, Syekh Ahmad Sa’id KS.